Bagaimana Cara Menjaga Kesehatan Rongga Hidung ?

Hidung adalah salah satu bagian tubuh yang memiliki peran cukup penting untuk semua orang. Ada yang menjadikan bagian ini sebagai bagian agar bisa dihargai atau dibilang “tampan atau cantik”. Sesuai dengan kenyataan nya hidung menjadi organ yang sifatnya kompleks dan berperan penting untuk kehidupan kita. Mari kita lihat lebih mendetil apa kah fungsi dari hidung itu.

 

Anatomi Hidung

Bagian satu ini menjadi jalur pertama dari saluran nafas seorang manusia. Sebelum masuk ke saluran nafas, udara akan melalui bagian hidung. Hidung dapat dengan mudah Anda temukan berada di tengah-tengah antara mata kanan dan kiri. Organ ini juga memiliki persarafan sendiri, yaitu dinamakan saraf olfaktori (saraf penghidu). Hidung terdiri atas dua lubang, kanan dan kiri. Secara umum, hidung terdiri atas komponen berikut, yaitu: nostril, vestibulum, dan konka. Seluruh struktur organ pernafasan dari hidung hingga paru-paru terdiri atas lapisan mukosa. Agar tidak kering mukosa memiliki bagian nya sendiri untuk memproduksi lendir (mucous).

 

Seberapa penting peran hidung itu ?

Sadarkah Anda meskipun tubuh kita juga memiliki rongga mulut yang bisa dipakai juga untuk bernafas, namun tetap ketika hidung kita tersumbat atau tidak nyaman, rasa nya nafas kita menjadi terganggu atau terasa tidak nyaman ? Jadi dengan demikian bisa dibayangkan betapa pentingnya organ ini, bukan? Berikut ini adalah manfaat hidung :

1. Melembapkan udara pernafasan

Mukosa hidung memiliki lendir yang dapat dipakai untuk memberikan kelembapan dan merangsang penghidu kita agar bisa mencium bau-bauan.

2. Penyaring hidung dari kotoran

Pernahkah Anda memperhatikan ke dalam rongga hidung, terdapat rambut-rambut halus, fungsi rambut halus ini menjaga kebersihan di dalam rongga hidung. Paparan terhadap debu, polusi berupa asap, bakteri ataupun virus dapat disaring oleh rambut-rambut halus ini.

3. Mengatur suhu tubuh

Sebelum masuk ke dalam paru-paru, hidung mengatur suhu udara yang dihirup.

4. Memberikan peringatan akan tanda bahaya

Hidung memiliki sensitivitas terhadap bau-bau tertentu, sebagai contoh asap. Penghidu kita memiliki fungsi yang sangat baik untuk memperingatkan kita akan bahaya kebakaran misalnya.

5. Membuat manusia bisa mengeluarkan suara

Bersama dengan saluran nafas, hidung kita memberikan kesempatan bagi kita untuk menghasilkan suara atau mengeluarkan suara. Jadi ketika suara kita berubah, kita bisa tahu bahwa, kita seseorang sedang sakit.

6. Meringankan kepala

Ada bagian dari kepala yang cukup penting bagi seseorang, yaitu sinus. Sinus merupakan rongga kosong di wajah kita. Bersamaan dengan hidung, rongga sinus dapat meringankan kepala kita. Gangguan yang sering dialami oleh kebanyakan orang adalah kepala yang terasa berat.

 

Permasalahan rongga hidung

Ada beberapa permasalahan yang dialami cukup sering ditemukan oleh orang-orang, berikut ini adalah permasalahan yang paling sering ditemukan:

– Alergi rhinitis

Permasalahan ini dialami oleh banyak penderita, keluhan yang dialami yaitu bersin-bersin, hidung tersumbat, iritasi di sekitar lubang hidung. Gejala biasa akan muncul pada pagi hari atau disaat paparan terhadap pencetus terjadi.

– Polip hidung

Gejala yang dialami oleh penderita nya biasanya adalah hidung tersumbat. Tampak lapisan dalam rongga hidung membengkak.

– Mimisan

Mimisan atau dalam bahasa medis disebut epistaxis disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah di dalam rongga hidung. Penyebabnya bisa karena trauma, atau rongga hidung yang terlalu kering.

 

Menjaga dan merawat hidung

Merawat kesehatan rongga hidung kita, adalah suatu kewajiban agar dapat hidup sehat dan terhindar dari masalah. Ada beberapa alternatif yang dapat dilakukan agar rongga hidung kita dapat terjaga kesehatan nya, berikut ini adalah alternatif yang dapat dilakukan:

1. Menggunakan pelembap hidung

Menjaga kelembapan hidung melalui menjaga kelembapan ruangan merupakan suatu yang penting. Kebutuhan kelembapan suhu ruangan adalah di kisaran 30-50%.

2. Mencuci hidung secara teratur

Penggunaan cuci hidung saat ini mulai meningkat dan disadari oleh kebanyakan orang semenjak terjadinya Pandemi COVID-19. Mencuci rongga hidung biasa dilakukan dengan menggunakan larutan NaCl 0,9%. Berhati-hatilah saat melakuka ini, karena berisiko salah masuk ke saluran pernafasan.

3. Berikan gel pelapis pada hidung Anda

Pada pasien yang rentan mengalami mimisan khususnya anak-anak sangat disarankan memberikan gel pelapis untuk mencegah terjadinya mimisan tersebut.

4. Jaga kebersihan ruangan dan tempat tinggal dari debu atau allergen lainnya

Menjaga kebersihan ruangan dengan menjauhkan diri dari benda-benda yang berisiko membawa allergen merupakan suatu hal yang wajib dilakukan agar tidak terjadi gangguan atau reaksi alergi.

5. Jangan memasukkan benda apapun ke dalam rongga hidung

Ingatkan anak-anak untuk tidak memasukkan benda apapun ke dalam hidung. Benda-benda tersebut pada anak-anak sering sekali tersangkut di dalam rongga hidung dan membuat orangtua pun panik. Jauhkan segala macam benda atau mainan kecil dari jangkauan anak agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

Baca juga: Menjaga Kesehatan Organ Pernapasan

 

Kapankah saya harus ke dokter ?

Tanpa disadari seringkali banyak orang menanyakan “Kapan ya baiknya saya pergi berobat atau berkonsultasi ke dokter?”, ketidak tahuan ini membuat banyak orang salah kaprah terkait kondisi-kondisi ketika tidak sakit tidak perlu ke dokter. Padahal perawatan atau pemeriksaan rutin merupakan suatu hal yang wajib dan lebih baik dilakukan. Perlu diperhatikan beberapa hal berikut yang menjadi penanda Anda memerlukan bantuan dokter:

1. Bersin-bersin tidak berhenti
2. Perubahan suara menjadi lebih serak
3. Sulit bernafas.
4. Hidung berdarah atau mimisan.

Selain kondisi di atas ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan juga agar perawatan dalam diri Anda dapat dilakukan secara optimal, yaitu berdiskusi akan hal-hal apa saja yang boleh dilakukan dan apa yang lebih baik dihindari.

 

Daftar Pustaka

1. Suprising Facts about Your Nose. Health Essentials. (2020). Diakses pada: 2022, Januari 23. Dari: https://health.clevelandclinic.org/7-surprising-facts-nose/
2. Britannica, The Editors of Encyclopaedia. “nose”. Encyclopedia Britannica, 26 May. 2020, https://www.britannica.com/science/nose. Accessed 23 January 2022.      
3. Freeman S.C., Karp D.A., and Kahwaji C.I. Physiology, Nasal. (Reviewed: 9 May 2021). Diakses pada: 23 Januari 2022. Dari: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK526086/
4. Durning M.V. 9 TLC Tips for Your Nose and Sinuses. Healthgrades. Updated: 15 November 2021. Diakses pada: 23 Januari 2022. Dari: https://www.healthgrades.com/right-care/ear-nose-and-throat/9-tlc-tips-for-your-nose-and-sinuses