
We will contact you shortly
Thank you for contacting the Carevo team, our team will
immediately contact you with related topics
Kulit merupakan salah satu organ terbesar pada tubuh manusia dan menutupi seluruh tubuh di bagian luar dan organ dalam kita. Dalam keadaan normal dan sehat, fungsi kulit yang terutama adalah sebagai lapisan pelindung. Namun jika ada kelainan, maka fungsi proteksi kulit terhadap bakteri, virus, polusi dan bahan kimia dari luar pun ikut terganggu. Fungsi lainnya yang tidak kalah penting dari kulit adalah :
Banyak hal yang mempengaruhi kesehatan kulit, baik faktor internal dan eksternal. Faktor internal seperti genetik, usia, hormon dan penyakit metabolik seperti diabetes. Faktor eksternal meliputi paparan kulit terhadap sinar matahari, membersihkan kulit terlalu serring, makanan yang tidak sehat, kurang tidur, kurang berolahraga, dehidrasi, merokok dan obat-obatan yang dikonsumsi. Faktor eksternal ini dapat kita kontrol untuk mencegah kerusakan kulit.
Salah satu tanda kulit yang kurang sehat adalah kulit kering. Gejalanya bervariasi dari ringan sampai berat, contohnya kulit bersisik, tekstur kulit kasar, kulit pecah-pecah, kulit nyeri dan terbakar, kulit yang berkerut dan mengelupas. Hal ini harus segera ditangani, karena dapat menimbulkan komplikasi lebih lanjut seperti mudah terjadi infeksi dan menimbulkan perubahan permanen pada kulit seperti gatal, penebalan kulit dan perubahan warna kulit.
Terdapat beberapa cara untuk mencegah kulit menjadi kering. Berikut caranya :
Makanan yang baik untuk kulit antara lain adalah buah buahan yang mengandung antioksidan seperti mangga dan tomat; teh hijau (green tea) karena mengandung polifenol yang dapat membantu penyembuhan luka kulit yang mengelupas dan mencegah inflamasi; makanan yang mengandung omega 3 seperti ikan salmon, kacang-kacangan dan minyak jagung dapat mencegah kulit menjadi kering.
Merokok dapat mempercepat penuaan karena dapat memperkecil pembuluh darah pada kulit dan mengurangi aliran darah sehingga kulit menjadi kekurangan nutrisi dan oksigen yang diperlukan. Selain itu, merokok dapat mengurangi elastisitas kulit karena membuat pemecahan kolagen dan mengurangi produksi kolagen pada kulit. Semua hal tersebut berkontribusi terhadap kulit kering.
Tidur yang berkualitas selama 7-9 jam per hari membantu kesehatan kulit. Hal ini dikarenakan selama tidur dalam, kulit mengalami regenerasi sehingga dapat memproduksi kolagen yang baru dan menjaga elastisitas dan kekeringan.
Cairan dan pelembab alami yang ada pada kulit mencegah kulit menjadi dehidrasi. Pelembab memiliki kandungan humektan yang dapat mengunci cairan dalam kulit dan menjaga kelembabannya. Penggunaan pelembab kulit sebaiknya setelah mandi, seteelah meencuci tangan atau wajah. Pelembab yang dipakai dapat berupa cream atau lotion dengan kandungan minyak jojoba, gliserin, lanolin, asam hialuronat, shea butter dan dimetikon. Selain itu, hindari bahan yang mengandung alkohol, alpha-hydroxy acid (AHA), pelembab dengan kandungan wewangian atau parfum dan retinoid karena dapat membuat kulit menjadi lebih kering.
Saat mandi, hindari menggunakan air panas dan durasi mandi jangan terlalu lama, direkomendasikan sekitar 5-10 menit saja dengan sabun dengan kandungan pelembab yang tinggi.
Bahan baju yang digunakan seperti katun dan sutra dapat membatu kulit untuk bernapas. Hindari bahan seperti wol karena dapat mengiritasi kulit. Hindari mencuci baju dengan detergen yang mengandung parfum karena dapat mengiritasi kulit
Referensi
Baca juga :
Thank you for contacting the Carevo team, our team will
immediately contact you with related topics