Darah tinggi atau yang dikenal dengan hipertensi merupakan salah satu penyakit yang paling banyak diderita dan merupakan penyebab kematian tertinggi diseluruh dunia karena memiliki banyak komplikasi penyakit lainnya. Banyak orang yang mengalami darah tinggi, namun tidak mengetahuinya sampai muncul komplikasi pada organ vital seperti stroke atau serangan jantung. Ini dikarenakan darah tinggi sering tidak memiliki gejala dan satu-satunya cara untuk mengetahui kondisi hipertensi dengan mengukur tekanan darah.
Konsumsi buah-buahan dan sayuran berkaitan dengan penurunan resiko penyakit kardiovaskular termasuk darah tinggi. Buah pir termasuk dalam salah satu buah yang paling poluper diseluruh dunia dan memiliki kandungan nutrisi yang bermanfaat untuk mencegah darah tinggi. Kandungan senyawa bioaktif seperti flavonoid, serat, antioksidan lainnya, kalium dan magnesium serta rendah garam atau natrium inilah yang memiliki peran penting dalam mengurangi resiko penyakit kardiovaskular.
Manfaat Buah Pir Untuk Darah Tinggi
Darah tinggi dapat terjadi karena berlebihnya natrium atau garam dalam tubuh. Kandungan kalium yang terdapat dalam buah pir dapat bermanfat untuk mencegah darah tinggi. Dengan adanya kalium, maka natrium dapat ditarik keluar bersama kalium dan dikeluarkan dari dari dalam tubuh sehingga natrium dalam tubuh berkurang dan mengurangi resiko darah tinggi.
Berbagai antioksidan yang terkandung dalam buah pir seperti flavionoid, polifenol dan vitamin C. Kayanya kandungan antioksidan ini bermanfaat untuk mencegah stress oksidatif dalam sel dan memicu terjadinya perbaikan sel rusak dan regenerasi sel dalam tubuh, termasuk pembuluh darah dan jantung. Flavonoid yang terkandung juga bermanfaat untuk mencegah inflamasi dan mengurangi resiko terjadinya penyakit kardiovaskular.
Antioksidan lain yang terdapat dalam buah pir adalah prosianidin dan quercetin yang dapat mengurangi kekakuan pada jaringan jantung seiring pertambahan usia.
Salah satu resiko terjadinya darah tinggi adalah kelebihan berat badan atau obesitas, karena dapat membuat penumpukan plak pada pembuluh darah sehingga pembuluh darah menjadi lebih kaku. Buah pir memiliki kandungan kalori yang rendah serta kandungan air dan serat yang tinggi. Kombinasi kandungan ini membuat buat pir merupakan salah satu makanan yang dipilih untuk program diet. Ketika dalam kondisi kenyang, maka keinginan untuk makan akan berkurang. Hal ini meembantu untuk mengurangi berat badan atau mencegah terjadinya obesitas.
Kandungan serat yang ada dalam buah pir sangat membantu dalam kesehatan pencernaan. Selain dapat membuat tubuh menjadi lebih kenyang, serat juga dapat memperlancar buang air besar dengan melunakkan feses. Buang air teratur dapat membantu proses detoksifikasi tubuh dengan cara membuang toksin. Serat dalam buah pir juga dapat berfungsi sebagai prebiotik untuk memberi makan bakteri baik pada usus. Dengan bertambahnya bakteri baik pada usus, dapat memperbaiki kondisi saluran cerna dan mengurangi populasi bakteri jahat yang dapat menyebabkan penyakit. Selain itu, kondisi saluran cerna yang baik juga dapat meningkatkan kondisi imun tubuh secara keseluruhan.
Tips lainnya
Selain konsumsi buah-buahan yang cukup, berikut beberapa tips untuk menjaga kesehatan dan kontrol tekanan darah yang dapat dipraktekkan sehari-hari :
Referensi
Thank you for contacting the Carevo team, our team will
immediately contact you with related topics