
We will contact you shortly
Thank you for contacting the Carevo team, our team will
immediately contact you with related topics
Sendawa pada bayi sangat penting dalam proses pencernaannya. Ketika bayi menelan makanan, di saat itu pula masuk juga sejumlah udara sehingga bayi akan merasa tidak nyaman dan kembung. Oleh karena itu, ada proses penyesuaian dari badan bayi berupa sendawa.
Nah, yang perlu diperhatikan kadang bayi tidak bisa langsung mengeluarkan sendawanya sendiri sehingga memerlukan bantuan dari orang tua untuk mengeluarkan gas dari dalam perutnya. Bagaimana cara mengetahui anak kita tidak dapat sendawa? Orang tua dapat memperhatikan dengan seksama saat bayi sedang minum, terutama dengan melihat raut wajah bayi, apakah mereka tampak nyaman atau tidak. Bila tidak, maka lebih baik dihentikan pemberian susu/ASI terlebih dahulu, lalu bantulah mereka untuk sendawa.
Sebelum membantu mereka bersendawa, perhatikan posisi yang tepat.
Bantu sanggah bagian kepala dan leher bayi, pastikan punggung dan bagian perut bayi lurus.
Setelah itu mulailah mengelus secara perlahan punggung bayi.
Posisikan dagu bayi pada pundak Anda, kemudian pegang bagian kepala dan pundak bayi dengan satu tangan, kemudian secara halus dan lembut mulailah mengelus punggung bayi Anda. Supaya lebih nyaman, hal ini dapat dilakukan sambil berjalan.
Dudukan bayi di atas paha Anda sambil menghadap ke arah berlawanan dari posisi Anda (membelakangi Anda). Satu tangan Anda menyangga bagian dada dan dagu, sambil tangan sebelah melakukan usapan di bagian punggung bayi.
Baringkan bayi Anda dengan wajah bayi menghadap ke lantai atau posisi telungkup. Sanggalah bagian dagu bayi dengan satu tangan dan gunakan tangan lain untuk mengelus bagian punggung bayi. Setelah beberapa kali melakukannya jangan lupa untuk memastikan apakah anak sudah mengeluarkan sendawa atau belum.
Setelah Anda mencoba berbagai posisi untuk membantu anak bersendawa, seringkali sendawa tetap tidak keluar. Jangan panik! Selain alternatif cara-cara di atas, Anda dapat melakukan tindakan berikut: baringkan anak secara terlentang, kemudian usap perutnya secara lembut, ingat ya jangan terlalu kuat, karena berisiko muntah! Setelah memberikan usapan lembut secara perlahan, kemudian gerakan kedua kaki nya ke depan dan ke belakang (seperti posisi mengayuh sepeda).
Bila sendawa masih belum dapat keluar, bawalah anak Anda ke dokter atau sarana kesehatan terdekat, supaya memperoleh bantuan untuk buah hati Anda.
Pada saat melakukan sendawa, terkadang tanpa sengaja ada cairan berwarna putih yang keluar dari mulut bayi. Seringkali orang tua panik dan langsung menyangka bahwa buah hatinya muntah. Sebenarnya respons tersebut adalah respons normal dari seorang bayi.
Proses pengeluaran cairan putih tersebut disebut ‘gumoh’. Kenapa pada anak dapat terjadi gumoh? Lambung bayi hanya dapat menampung kurang lebih sebanyak 25 cc cairan, tidak seperti orang dewasa yang dapat menampung banyak makanan secara langsung. Jadi, ibu-ibu dan bapak-bapak tidak perlu panik, jika terjadi hal demikian pada anak Anda.
Kalau keluar cairan dari mulut dalam jumlah sedikit, lakukan pembersihan di area mulut dengan kain lap halus, diusapkan secara perlahan.
Baca juga :
Thank you for contacting the Carevo team, our team will
immediately contact you with related topics