Beranda > Artikel > Manfaat Buah Pir dan Nilai Kandungan Nutrisinya

Manfaat Buah Pir dan Nilai Kandungan Nutrisinya

Artikel Carevo - Manfaat Buah Pir untuk Kesehatan dan Nilai Kandungan Nutrisinya

Apakah Anda sedang mencari makanan yang lezat dan bergizi untuk ditambahkan ke dalam menu makanan Anda? Pir adalah jawabannya! Buah yang berair ini telah populer sejak zaman kuno, dan mudah untuk mengetahui alasannya. Pir adalah salah satu makanan tersehat di alam. Manfaat buah pir yaitu dapat melindungi tubuh dari berbagai penyakit yang akan dijelaskan pada artikel ini. Bukan hanya manfaat kesehatan, buah pir juga menawarkan berbagai layanan kecantikan serta nilai gizi yang meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

 

PHR

 

Apa Saja Kandungan Buah Pir?

Untuk mengetahui nilai kalori dan kandungan nutrisi dari suatu makanan, kita bisa menggunakan fitur “Fit Tracker” yang ada di Aplikasi Carevo. Penggunaannya tidak sulit, yaitu dengan mengambil foto makan atau mencari berdasarkan namanya. Bisa dilihat pada gambar tangkapan layar fitur Fit Tracker Aplikasi Carevo, 100 gram buah pir memiliki kalori dan kandungan nutrisi sebagai berikut:

  • Kalori : 39 Kal
  • Kalsium : 7.3 mg
  • Karbohidrat : 7.8 g
  • Lemak : 0.2 g
  • Serat : 2.3 g
  • Potassium : 110 mg
  • Protein : 0.4 g
  • Vitamin C :  5.4 mg

Selain dapat mengetahui nilai kalori dan nutrisi dari makanan ataupun minuman untuk kemudian menyimpannya dalam catatan kesehatan, fitur “Fit Tracker” Aplikasi Carevo juga dapat mencatat kalori yang terbakar dari aktivitas olahraga, mencatat konsumsi air minum harian, dan berkonsultasi dengan ahli gizi profesional. Konsultasi terintegrasi dengan catatan yang sudah kamu miliki sehingga ahli gizi dapat melihat catatan makananmu bila kamu mengizinkan dan memberikan perencanaan diet yang lebih sesuai untukmu.

Baca juga: 8 Manfaat Pisang Raja bagi Kesehatan dan Kandungannya

 

Manfaat Buah Pir untuk Kesehatan dan Penyakit

1. Menyembuhkan Sembelit dan Gangguan Pencernaan

Tidak hanya menyediakan vitamin dan mineral penting, buah pir juga dapat membantu meringankan sembelit dan gangguan pencernaan. Hal ini karena pir mengandung serat alami dalam jumlah yang tinggi, yang membantu menstimulasi pencernaan sekaligus menjaga agar buang air besar tetap teratur. 

2. Mencegah Sakit Kepala, Kram Otot, dan Pusing akibat Kekurangan Elektrolit

Pir adalah sumber elektrolit yang baik, seperti potasium, yang dapat membantu mengatur keseimbangan cairan dalam tubuh dan mencegah potensi sakit kepala, kram otot, dan pusing yang mungkin timbul akibat ketidakseimbangan elektrolit. Elektrolit adalah mineral penting yang melakukan impuls listrik dalam tubuh dan membantu menjaga keseimbangan cairan, tingkat pH, dan fungsi otot yang tepat. Ketidak seimbangan elektrolit biasanya terjadi karena berkeringat, muntah, diare, atau kondisi kesehatan lainnya. Namun, penting untuk diperhatikan bahwa ketidakseimbangan elektrolit dapat menjadi kondisi medis yang serius dan harus dievaluasi dan ditangani oleh ahlinya. Bila Anda merasakan sering merasakan gejala sakit kepala, kram otot, dan pusing, anda bisa berkonsultasi dengan dokter terpercaya di Aplikasi Carevo.

3. Melawan Berbagai Penyakit Akibat Inflamasi / Peradangan

Pir adalah makanan padat nutrisi yang dapat bermanfaat dalam melawan peradangan, yang merupakan kontributor bagi banyak penyakit kronis. Buah ini mengandung senyawa antiinflamasi yang kuat, terutama flavonoid dan quercetin, yang mendukung sistem kekebalan tubuh. Sebuah studi menemukan bahwa makan beberapa porsi pir setiap minggu dikaitkan dengan penurunan risiko radang sendi dan penyakit berbasis inflamasi lainnya. Jika Anda ingin mengurangi risiko penyakit kronis, termasuk radang sendi, menambahkan buah pir ke dalam menu makanan Anda bisa menjadi solusi yang sederhana namun efektif.

4. Menurunkan Kadar Kolesterol

Buah pir mengandung sejumlah besar serat makanan. Bahan berserat ini sangat penting untuk mengurangi kadar kolesterol dan meningkatkan kesehatan jantung. Serat membantu mengikat senyawa kolesterol dan mengeluarkannya dari tubuh, mengurangi kemampuannya untuk menumpuk dalam aliran darah. Makan satu buah pir saja dapat memberikan hampir 3 gram serat bersama dengan vitamin, mineral, dan antioksidan lainnya yang semuanya berkontribusi pada peningkatan kesehatan dari waktu ke waktu.

5. Mencegah Penyakit Jantung

Pir adalah sumber kalium yang sangat baik, dan konsumsinya dapat bermanfaat bagi kesehatan jantung. Penelitian telah menunjukkan bahwa kandungan kalium dalam buah pir membantu mengatur tekanan darah, dan dengan demikian mengurangi risiko penyakit jantung. Selain itu, pir juga merupakan sumber serat yang baik yang berpotensi menurunkan kadar kolesterol. Oleh karena itu, memasukkan buah pir sebagai bagian dari diet rutin Anda dapat membantu mengurangi risiko yang terkait dengan masalah kesehatan jantung.

6. Mengurangi Risiko Diabetes

Pir mengandung serat, serta fruktosa, yang membantu mengatur kadar gula darah kita ketika dikonsumsi dalam jumlah yang tepat. Ini bisa menjadi cara yang bagus untuk mengurangi risiko diabetes atau mengelola diabetes yang sudah ada. Selain itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa nutrisi ini juga memiliki efek positif pada sensitivitas insulin dan membantu pencernaan yang baik. Dengan demikian, menambahkan buah pir ke dalam menu makanan Anda tidak hanya lezat, tetapi juga dapat membantu menyeimbangkan kadar gula darah sebagai bagian dari gaya hidup sehat secara keseluruhan bila dikonsumsi dalam jumlah yang tepat dan tidak berlebihan.

7. Mencegah Penyakit Mata

Pir mengandung vitamin dan antioksidan yang dapat membantu penglihatan yang lebih sehat. Vitamin A, misalnya, membantu tubuh Anda memproduksi pigmen dalam retina dan mendukung perkembangan mata yang baik. Dengan mengonsumsi buah pir, Anda dapat mengurangi risiko degenerasi makula yang berkaitan dengan usia, suatu kondisi serius yang ditandai dengan penglihatan sentral yang kabur. Senyawa antioksidan dalam buah pir dan buah-buahan lainnya juga dapat membantu melindungi sel-sel retina Anda dari kerusakan yang disebabkan oleh sinar ultraviolet dan radikal bebas. Jadi, lain kali jika Anda ingin meningkatkan kesehatan mata Anda, pertimbangkan untuk menambahkan beberapa buah pir yang berair ke dalam menu makanan Anda.

8. Mencegah Kanker Usus Besar

Sebagai individu yang sadar akan kesehatan, Anda akan senang mengetahui bahwa penelitian terbaru mengindikasikan bahwa mengonsumsi lebih banyak buah pir dapat membantu mengurangi risiko terkena kanker usus besar. Penelitian telah menemukan bahwa senyawa yang disebut polifenol yang berlimpah dalam buah pir berfungsi untuk mencegah pembentukan sel-sel ganas dalam usus besar seseorang. Oleh karena itu, menambahkan beberapa porsi pir per minggu ke dalam menu makanan Anda dapat memberikan perlindungan tambahan terhadap jenis kanker ini.

Baca juga: Ketahui Manfaat Buah Nanas untuk Kolesterol

 

Apakah orang sakit boleh makan buah pir? 

Secara umum, orang sakit dapat makan buah pir karena merupakan sumber nutrisi yang baik dan dapat membantu meningkatkan kesehatan. Namun, beberapa kasus mungkin perlu membatasi asupan pir, seperti mereka yang memiliki kondisi pencernaan tertentu seperti sindrom iritasi usus atau penyakit radang usus, yang mungkin mengalami gejala seperti kembung, gas, atau diare. Selain itu, individu dengan diabetes mungkin perlu memperhatikan kandungan gula dalam buah pir. Walau begitu indeks glikemik dalam buah pir yang rendah cenderung tidak menyebabkan lonjakan gula darah dibandingkan dengan buah atau makanan lain dengan indeks glikemik tinggi. Sebaiknya konsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan atau ahli gizi sebelum memberikan buah pir kepada orang yang sedang sakit. Anda dapat berkonsultasi dengan ahli gizi atau nutrisionis secara online melalui Aplikasi Carevo dengan harga yang terjangkau. Cek caranya di sini.

Baca juga: 10 Pilihan Buah untuk Kesehatan Jantung dan Paru-paru

 

Manfaat Buah Pir untuk Wajah, Kulit, dan Tubuh

Selain bermanfaat untuk kesehatan pada pencegahan dan pengobatan penyakit, buah pir juga memiliki manfaat bagi kesehatan wajah, kulit, dan tubuh yang efektif. Berikut ini beberapa manfaatnya:

1. Memperlambat Penuaan (antioksidan, melindungi dari radikal bebas)

Pir memiliki kandungan antioksidannya yang tinggi. Antioksidan memainkan peran penting dalam tubuh, melindungi sel-sel dari kerusakan yang dapat disebabkan oleh radikal bebas. Selain itu, antioksidan yang tinggi dapat membantu mengurangi munculnya keriput dan tanda-tanda penuaan lainnya, jadi makan sebuah pir setiap hari adalah cara mudah untuk mendapatkan kulit yang tampak muda. Makan buah pir setiap hari dapat memberikan tubuh Anda dorongan yang dibutuhkan untuk melawan kerusakan oksidatif dan membuat Anda awet muda pada tahun-tahun yang akan datang!

2. Membantu menurunkan dan menjaga berat badan

Buah pir menawarkan sejumlah manfaat kesehatan yang mengesankan bagi mereka yang ingin mengatur berat badan. Tidak hanya rendah kalori dan tinggi serat, buah ini juga mengandung banyak vitamin dan mineral, termasuk vitamin C dan tembaga. Dalam hal menjaga berat badan yang sehat, pir dapat membantu mengurangi risiko obesitas dengan meningkatkan rasa kenyang karena kandungan serat yang ditemukan di dalamnya. Sebagai bonus tambahan, buah ini juga lezat saat matang dan tersedia dalam berbagai bentuk dan warna. Mengonsumsi buah pir secara teratur adalah cara terbaik untuk menikmati camilan bergizi tanpa harus khawatir akan kelebihan kalori. Semua faktor ini membuat pir menjadi pilihan ideal bagi siapa saja yang ingin memperbaiki pola makan dan mengelola berat badan dengan lebih efektif.

3. Menjaga Kesehatan Kulit

Kaya akan vitamin C dan antioksidan, pir dapat menjadi tambahan yang bagus untuk rutinitas perawatan kulit apa pun. Vitamin C yang ditemukan dalam buah pir telah terbukti membantu menstimulasi produksi kolagen untuk kulit yang lebih halus dan merata. Selain itu, antioksidan yang ada dapat bertindak sebagai garis pertahanan ekstra terhadap efek merusak dari radiasi UV dan polutan lingkungan. Dengan memasukkan buah pir ke dalam menu diet atau perawatan kulit Anda, Anda dapat menjaga kulit Anda tetap sehat dan cerah selama bertahun-tahun yang akan datang.

4. Menjaga badan dan kulit tetap terhidrasi

Pir adalah sumber hidrasi yang sangat baik, mengandung 84 persen kandungan air. Selain menjaga tubuh dan kulit tetap terhidrasi, pir juga membantu menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh dengan memberikan pasokan mineral dan vitamin yang cukup. Menambahkan buah pir ke dalam menu makanan Anda dapat menjadi cara yang mudah dan lezat untuk meningkatkan hidrasi sekaligus mengonsumsi nutrisi penting untuk membantu kesehatan dan kebugaran secara keseluruhan.

Baca juga: 12 Manfaat Lidah Buaya untuk Kesehatan dan Kecantikan

 

Manfaat Makan Buah Pir Setiap Hari

Bila buah pir dikonsumsi setiap hari secara rutin, berbagai manfaat dari buah pir seperti menurunkan kadar kolesterol, mengontrol kadar gula darah, memperlambat penuaan, dan berbagai manfaat lainnya yang sudah dijelaskan di poin sebelumnya akan lebih dapat dirasakan daripada hanya mengonsumsi buah pir sesekali. Namun bila Anda ingin mengonsumsi buah pir setiap hari, sebaiknya tidak lebih dari 2 buah per hari agar tubuh tidak mengalami efek samping yang mungkin terjadi.

 

Apa Efek Samping Makan Buah Pir yang Mungkin Terjadi?

Pir adalah salah satu buah yang kaya akan nutrisi dan memiliki banyak manfaat. Namun, seperti halnya makanan lainnya, pir berpotensi menimbulkan efek samping pada beberapa orang. Salah satu efek samping potensial dari makan terlalu banyak buah pir adalah masalah pencernaan. Pir adalah buah berserat tinggi, dan makan terlalu banyak serat terlalu cepat dapat menyebabkan gejala seperti kembung, gas, sakit perut, dan diare. Ini terutama berlaku untuk individu yang memiliki sistem pencernaan sensitif atau kondisi pencernaan tertentu.

Perlu juga dicatat bahwa pir, seperti semua buah lainnya, mengandung gula alami. Makan terlalu banyak buah pir, terutama selain makanan tinggi gula lainnya, berpotensi menyebabkan penambahan berat badan dan masalah kesehatan lainnya seperti diabetes.

Efek samping potensial lain dari makan terlalu banyak buah pir adalah reaksi alergi. Meski jarang, beberapa orang mungkin alergi terhadap buah pir, dan mengonsumsinya dapat menyebabkan gejala seperti gatal, gatal-gatal, bengkak, dan kesulitan bernapas. Jika Anda mengalami gejala-gejala ini setelah makan buah pir, Anda bisa berkonsultasi secara online dengan dokter terpercaya di Aplikasi Carevo. Untuk pencegahan, sebaiknya konsultasikan dengan ahli gizi / nutrisionis sebelum memutuskan pola makan tertentu yang ingin dilakukan secara rutin.

Baca juga: Efek Samping Daun Sirsak yang Cukup Berbahaya

 

Itulah serangkaian informasi seputar manfaat buah pir dan nilai kandungan nutrisinya. Selalu jaga kesehatan dan simpan catatan kesehatan anda di Aplikasi Personal Health Record dari Carevo dan konsultasikan masalah kesehatanmu dengan dokter di Aplikasi Carevo.

 

 

Bagikan ke orang terdekat anda

Baca juga :

We will contact you shortly

Thank you for contacting the Carevo team, our team will

immediately contact you with related topics