Beranda > Artikel > Mata Bengkak Pada Anak Yang Harus Anda Pahami

Mata Bengkak Pada Anak Yang Harus Anda Pahami

mata bengkak pada anak

Sebagai orang tua, tentu saja kesehatan dari si buah hati akan menjadi perhatian utama yang harus diutamakan. Anak yang menunjukkan gejala suatu penyakit atau mengalami suatu kondisi tertentu, tentunya akan membuat Anda menjadi lebih waspada.

Salah satu kondisi yang sering terjadi pada anak yang membuat orang tua khawatir adalah kondisi mata bengkak pada anak. Apalagi jika Anda baru mengetahuinya di pagi hari setelah mereka bangun dari tidur nyenyak mereka. Akan ada banyak hal yang bisa menyebabkan mata bengkak pada anak.

Berikut ini adalah beberapa alasan dari terjadinya mata bengkak pada anak yang harus Anda ketahui dan pahami sebagai orang tua. Simak penjelasan mengenai penyebab mata bengkak pada anak melalui artikel berikut ini.

Apa Saja yang Dapat Menyebabkan Mata Bengkak pada Anak?

Berikut ini adalah beberapa macam alasan dan penyebab terjadinya mata bengkak pada anak yang bisa terjadi kapan saja. Dengan mengetahui hal ini, Anda akan bisa mencari tahu cara mengatasi mata bengkak pada anak, simak penjelasannya berikut ini!

1. Alergi

Alergi bisa menjadi alasan yang paling sering terjadi pada anak. Reaksi alergi pada mata bisa disebabkan oleh berbagai maca hal, seperti terpapar zat alergen yang dapat memicu alergi. Beberapa contohnya adalah seperti serbuk sari, debu, parfum, atau bulu dari hewan. Bukan hanya itu saja, bahkan mengonsumsi makanan atau obat yang dapat memicu alergi juga bisa menyebabkan mata bengkak yang terjadi pada anak.

Biasanya mata bengkak yang disebabkan oleh reaksi alergi pada anak juga akan disertai dengan rasa gatal pada area kelopak mata, mata juga akan lebih berair dari biasanya, hingga rasa sensitif terhadap paparan cahaya. Selain itu, mata yang bengkak juga dapat menyebabkan mata menjadi merah. Alergi pada anak biasanya akan secara perlahan menghilang sejalan dengan pertumbuhan usia anak.

Namun Anda juga harus tetap waspada karena akan ada beberapa jenis alergi yang akan tetap ada dan tidak akan hilang begitu saja seiring dengan bertambahnya usia. Jika begini, langkah yang harus Anda lakukan untuk mengatasi mata bengkak yang disebabkan oleh reaksi alergi adalah dengan mengenali penyebab mata bengkak dari alergi tersebut dan mengingat atau mencatatnya, agar dapat menghindarinya di kemudian hari.

Baca Juga: 7 Manfaat Jambu Biji Putih untuk Tubuh Manusia

2. Mengucek Mata Secara Berlebihan

Biasanya anak akan mengucek kelopak mata bila ada benda asing yang masuk ke dalam mata mereka. Benda asing tersebut akan menyebabkan rasa gatal berlebihan pada bagian mata dan kelopak mata. Sehingga mereka akan berusaha untuk mengucek area kelopak mata mereka.

Namun jika sudah dilakukan secara berlebihan, terlebih jika mata mengalami iritasi, maka mata anak akan mengalami bengkak. Sebisa mungkin Anda harus bisa mengawasi mereka ketika sedang mengalami iritasi mata. Mengucek mata secara berlebihan juga bisa menyebabkan iritasi yang menjadi penyebab mata bengkak pada anak. Maka dari itu, sebaiknya sebisa mungkin cegah anak untuk mengucek mata untuk menghindari kondisi mata yang bengkak.

3. Gigitan Serangga

Penyebab mata bengkak pada anak selanjutnya, biasa terjadi karena adanya gigitan serangga di sekitr area mata yang menyebabkan rasa gatal, namun tidak memberikan rasa sakit pada mata anak.

Anda tidak perlu takut karena hal ini akan hilang dengan sendirinya. Dan jikalau tidak, maka ada baiknya Anda membawa anak Anda ke dokter untuk diberikan obat dan antiseptik khusus gigitan serangga.

4. Selulitis periorbital atau Bintitan

Terdapat 3 jenis bakteri Selulitis periorbital berikut ini:

  • Staphylococcus aureus

  • Streptococcus pyogenes

  • Haemophilus influenzae

Infeksi bakteri tersebut akan menjadi penyebab mata bengkak dari selulitis periorbita. Mereka akan menyerang jaringan lunak yang berada di sekitar mata, umumnya bagian kelopak mata. Biasanya, ini terjadi setelah anak mengalami luka di sekitar bagian mata, atau setelah anak digigit serangga di sekitar mata. Mata bengkak dan juga mata merah disertai kulit yang terasa hangat di sekitar bagian mata, dan demam menjadi salah satu ciri-ciri dari penyakit ini. 

Kondisi ini cukup serius, jadi ketika anak mengalami kondisi ini, segera hubungi dokter. Bila dibiarkan atau penangan yang kurang, infeksi yang sebelumnya hanya berada di sekitar mata, akan menyebar ke dalam bola mata dan menyebabkan selulitis orbita dengan dampak terburuk yaitu kebutaan.

5. Kalazion

Meski mirip dengan infeksi bakteri pada saluran air mata, kalazion dan bintitan merupakan dua kondisi yang berbeda, Kalazion adalah benjolan di kelopak mata yang tidak menimbulkan rasa sakit di area mata dan area saluran air mata.

Benjolan kalazion ini terbentuk karena kelenjar minyak pada mata tersumbat. Biasanya benjolan ini akan berwarna merah, terasa lunak, dan menjadi penyebab mata bengkak pada anak. Kelenjar minyak pada area mata dapat tersumbat dikarenakan kebersihan mata yang kurang baik. Saat kelenjar minyak tersumbat ini akhirnya pecah, anak berisiko mengalami peradangan di area mata.

Personal Health Record

Tips Menjaga Kesehatan Mata Anak Serta Cara Mengobati Mata Anak Bengkak

Kesehatan mata pada anak seringkali tidak diperhatikan, beberapa orang tua baru sadar ketika anaknya mengeluh karena mengalami sakit atau muncul gejala tertentu yang mengganggu pada mata. Namun, perlu kita ketahui bahwa menjaga kesehatan mata anak merupakan hal yang penting. Karena ternyata banyak sekali gangguan dan gejala yang bisa menyerang mata anak.

Berikut ini adalah beberapa tips untuk menjaga kesehatan mata anak Anda:

1. Perhatikan Waktu Istirahat Mata Anak

Dengan teknologi yang semakin maju dan hadirnya berbagai macam teknologi seperti gadget, tidak heran kalau anak-anak saat ini sangat dekat dengan penggunaan gadget. Namun sebagai orang tua, kita perlu memperhatikan kesehatan mata anak dengan menjaga pola penggunaan gadget harian.

Anda bisa mulai menjadwalkan penggunaan TV, smartphone, tablet dan berbagai macam gagdet lainnya di ruangan terang dengan memberikan jarak sekitar 30-100 cm antara mata dengan layar. Waktu penggunaannya juga dibatasi dengan durasi paling lama hanya sekitar dua jam. Dengan melakukan ini, Anda dapat meminimalisir terjadinya mata bengkak pada anak.

2. Lakukan Aktivitas di Luar Ruangan

Selain memperhatikan aktivitas penggunaan gagdet di rumah, ada baiknya pula Anda mengajak anak keluar rumah untuk melakukan aktivitas luar ruang. Menurut studi yang diterbitkan dalam jrunal Acta Ophthalmologica, mengungkapkan bahwa aktivitas luar ruang bisa meminimalisir risiko terjadinya penyakit mata seperti mata anak bengkak dan rabuh jauh.

Baca Juga: 5 Kandungan Makanan Untuk Meningkatkan Imun Tubuh

3. Perhatikan Pola Makan dan Nutrisi Anak

Wortel memiliki sebuah kandungan yang baik untuk kesehatan mata anak bernama karotenoid yang berasal dari senyawa beta-karoten. Kandungan karotenoid ini dapat diubah oleh tubuh untuk menjadi vitamin A. Dalam kata lain, Anda wajib memperhatikan pola dan nutrisi makanan pada anak seperti memberikan asupan-asupan yang mengandung karotenoid yang berasal dair wortel.

Selain itu, Anda juga bisa memberikan makanan bernutrisi baik lainnya untuk meminimalisir mata anak bengkak dengan berbagai macam sumber makanan seperti telur, kacang almond, daging-dagingan, dan tomat.

Penanganan Mata Bengkak Pada Anak

Hal pertama yang bisa anda lalukan jika mata anak bengkak adalah jangan bersikap panik. Anda bisa melakukan penanganan pertama di rumah utnuk mengatasi mata anak bengkak. Berikut ini adalah beberapa car untuk mengatasi mata bengkak pada anak:

1. Kompres dengan Handuk Basah

Cara pertama mengatasi mata bengkak pada anak adalah dengan melakukan kompres mata kelopak mata anak dengan menggunakan handuk basah yang sudah direndam dengan air dingin. Selain melakukan kompres, Anda juga bisa mengusap handuk basah secara perlahan selama beberapa menit pada kelopak mata anak untuk membantu mengurangi mata anak bengkak.

2. Memberikan Paracetamol

Jika mata anak bengkak dan masih terasa perih setelah melakukan kompres, Anda bisa memberikan obat yang mengandung paracetamol pada anak.

Baca Juga: Manfaat Rebung Bambu Kuning

3. Menggunakan Deterjan Hipoalergik

Salah satu penyebab mata bengkak pada anak adalah karena terjadinya alergi. Anda bisa menggunakan deterjen yang mengandung kandungan hipoalergik yang bisa menjadi anti alergen terhadap bakteri yang menjadi penyebab mata bengkak pada anak.

Nah, mata bengkak pada anak bisa disebabkan banyak hal, mulai dari hal yang tidak diduga hingga penyakit serius, maka ada baiknya jika Anda selalu mengawasi kesehatan anak. Selalu jaga kesehatan anak Anda, dan catat gejalanya dengan Apps Personal Health Record Carevo.

  • Cleveland Clinic (2019). Puffy Eyes: What Causes Them and What To Do About It. 
    https://health.clevelandclinic.org/puffy-eyes-what-causes-them-and-what-to-do-about-it/ 
  • Seattle Children’s Hospital (2020). Eye Swelling.
    https://www.seattlechildrens.org/conditions/a-z/eye-swelling/ 
  • Haupert, C., Frasser, M., & Turley, R. K. (n.d.). Cellulitis of the Eye in Children. University of Rochester Medical Center.  https://www.urmc.rochester.edu/encyclopedia/content.aspx?contenttypeid=90&contentid=p02074 

Bagikan ke orang terdekat anda

Baca juga :

We will contact you shortly

Thank you for contacting the Carevo team, our team will

immediately contact you with related topics